Bagaimana Desain, Tipe dan Tahap membuat Geodatabase pada Arcgis?
Yes, kembali lagi di akhir pekan lapak gis update artikel... demi melepas stress karena tidak tahu mau ngapain mungkin lebih baik share tutorial saja ke teman-teman, semoga bisa bermanfaat. Untuk hari ini kita bahas tentang turorial ya... yaitu terkait GEODATABASE. Secara lengkapnya sangat banyak sekali pembahasan tentang ini tapi kita akan pilah satu per satu supaya lebih mudah dipahamin. Untuk awal ini kita pengenalan dulu seperti apa Desain, Tipe dan Tahap pembuatannya.Geodatabase, yang dapat berisi berbagai tipe data, coverage, dan sebagainya. Di dalam geodatabase, data raster dan vektor dapat disimpan berdampingan tanpa harus dipisahkan ke dalam geodatabase yang berbeda.
Desain geodatabase
Desain diperlukan sebelum geodatabase dibuat. Tidak ada aturan baku bagaimana geodatabase didesain. Tetapi geodatabase pada suatu terapan akan berbeda bagi terapan lainnya. Misalnya pada geodatabase pada suatu lembaga yang mengurusi bidang pertanian, tentu akan sangat bcrbeda dengan lembaga yang mengurusi bidang pertambangan. Oleh karena itu mimin sangat menyarankan bahwa desain geodatabase dibuat secara bersama-sama dengan memperhatikan masukan dari semua stakeholder yang akan menggunakan geodatabase tersebut. Desain geodatabase harus memperhatikan hal-hal berikut:- Bagaimana fitur geografis direpresentasikan untuk setiap tema, misalnya apakah sebagai point, line atau raster
- Bagaimana data dikelola di dalam dataset, apakah sebagai feature class, atribut, raster dataset dan sebagainya.
- Tambahan elemen spasial dan database apa yang diperlukan untuk menjaga integritas, seperti topology, network, dan raster catalog. Serta perlu mendefinisikan relasi antar atribut dan dataset.
Desain geodatabase juga sangat berkaitan dengan struktur isi dari geodatabase itu sendiri. Pada suatu bidang terapan tertentu tentu ada kategori-kategori data. Di dalam setiap kategori juga terdapat sub-sub kategori. Struktur isi geodatabase ini berkaitan dengan apa isi dan akan disimpan di bagian mana di dalam geodatabase.
Tipe Geodatabase
Geodatabase dapat dibuat dalam tiga tipe berdasarkan bagaimana data disimpan yaitu- File geodatabase; menyimpan dataset dalam susunan folder dan file. Setiap dataset di dalam geodatabase dapat menangani data hingga 1 TB. File geodatabase dapat dibuat untuk multi-platform, dikompresi dan dienkripsi.
- Personal geodatabase; menyimpan dataset dalam format Microsoft Access (MDB). Ukuran geodatabase terbatas hingga 500 MB dan hanya dapat digunakan untuk platform Windows.
- ArcSDE geodatabase; menyimpan dataset dalam beberapa tipe format database (DBMSs) seperti IBM DB2, IBM Informix, Microsoft SQL Server, Oracle, PostgreSQL untuk dapat menggunakannya
Catatan: Untuk pengguna yang belum yakin tipe geodatabase apa yang digunakan, disarankan untuk menggunakan tipe FILE GEODATABASE. Karena Tipe personal geodatabase terlalu terbatas dalam ukuran dan kompatibilitas sedangkan ArcSDE geodatabase terlalu advance untuk pengguna ArcGIS Desktop dan memerlukan software database server terinstal di komputer ataupun jaringan.
Membuat Geodatabase
Geodatabase dapat dibuat dengan menggunakan ArcCatalog ataupun jendela Catalog pada ArcMap dengan cara yang serupa sebagai berikut.- Tentukan folder tempat geodatabase akan dibuat
- Klik-kanan di atas folder tersebut
- Pilih New
- Pilih File Geodatabase
- Ketik nama, dengan tetap membiarkan ekstensi GDB pada bagian akhir.
Langkah-langkah di atas akan menghasilkan suatu file geodatabase yang dapat perlakukan seperti file/item pada ArcCatalog, misalnya di-rename, remove, dan sebagainya. Di dalam sistematika file dan folder, file geodatabase adalah berupa folder dengan susunan file yang terlihat rumit dan tidak dapat dimengerti hanya dari nama file-file di dalamnya.
Baca Juga:
1. Cara Menggabungkan Banyak Data Raster Menjadi 1 Raster Baru
2. Membuat Kemiringan Lereng (Slope) berdasarkan Garis Kontur Lengkap Arcgis
Baiklah sekian dulu untuk sharing kali ini tentang Desain, Tipe dan Tahap membuat Geodatabase pada Arcgis. Jika ada saran, tanggapan, pertanyaan, link mati serta request silakan gunakan kotak komentar, halaman kontak atau sosial media yang ada di website Lapak GIS. Terima Kasih.